tester slide

Senin, 10 Februari 2014

REVIEW E-Book : Peet and Hartwick-Theories of Development.pdf

BAB I : PEMBANGUNAN
Dalam berbagai peran sebuah negara pasti terdapat hubungan pembangunan terhadap aspek kesejahteraan bagi masyarakatnya. Dimana dalam pembangunan membuat menjadi yg lebih baik.  Tujuan dari adanya sebuah pembangunan sendiri adalah baik dimana keadaan yang belum baik di bangun agar menjadi sebuah keadaan yang lebih baik. Jika pembangunan itu sukses maka pembangunan akan menjadi sebuah pembangunan yang baik bahkan akan mempengaruhi sektor lain misalkan saja ekonomi. Dimana ekonomi akan meningkat jika pembangunan yang di arahkan menjadi pusat dari pembangunan ini adalah demi keuntungan ekonomi bagi semua dan kesejahteraan yang tidak akan ada habisnya. Sehingga dalam buku ini menceritakan sebuah teori pembangunan yang mana akan melihat pembangunan yang terjadi dari berbagai ilmu disiplin. Misalkan saja diukur melalui disiplin ilmu geografi, dimana dalam ilmu geografi ini mengkaji banyak pertimbangan-pertimbangan pembangunan.

Dalam buku ini membahas dimana terdapat perspektif-perspektif tentang pembangunan yang terjadi dalam sebuah negara. Perspektif-perspektif itu tidak lain adalah perspektif untuk membangun sebuah daerah yang lebih baik dengan pertumbuhan ekonomi yang seimbang. Selain itu dalam pembangunan juga bisa digunakan sebagai sebuah alat untuk mengukur pertumbuhan dan perkembangan suatu wilayah berdasarkan ilmu dari geografi, yang secara sosial. Dimana dikatakan bahwa pembangunan pasti berimbas kepada yang namanya sebuah ekonomi yang dapat dilihat dan diukur melalui ilmu ekonomi. Kekuatan pembangunan akan terukur jelas dengan peningkatan sebuah ekonomi melalui pedapatan nasional bruto (GNI) dan produk nasional bruto (GNP). Semua ini akan terasa melalui pembangunan pembangunan berdasarkan wilayah-wilayahnya yang ada. Kemudian dalam bab ini juga terdapat kritik-kritik pembangunan yang dilakukan oleh para kritikus-kritikus yang ahli dibidangnya masing-masing. Dimana dalam kritiknya adalah sebagai sebuah pembangunan yang harus menjadi acuan dalam pembangunan yang berskala global. Untuk itu dalam pembangunan ini adalah sebuah proyeksi yang dilakukan oleh para kalangan intelektual untuk memberikan gambaran-gambaran yang terjadi dari pembangunan tersebut. Dimana dalam bagian ini melihat bahwa pembangunan yang terjadi hanyalah pembangunan yang meniru pembangunan barat, tidak ada istilah pembangunan adat. Yang mana dalam pembangunan barat semua konsep serta bentuknya menyerupai bentuk-bentuk yang berada di negara barat. Ketika melihat pembangunan yang ada di barat sering kali lupa untuk melihat pembangunan yang ada di daerah sendiri. Dalam buku ini juga melihat hal tersebut dimana ketika pembangunan dilakukan, telah terjadi kemiskinan yang berkepanjangan dan tidak pernah akan selesai dalam hal tersebut. Kemudian mereka juga melihatnya dalam hal yang sama ketika berjalan ke india. Di sana terdapat banyak imigran baru untuk mencari pekerjaan sedangkan pembangunan yang dilakukan malah berjalan sebaliknya. Kemudian juga terdapat  pembangunan yang tidak merata dalam setiap pembangunan yang terjadi, sehingga sering terjadi perdebatan-perdebatan dikalangan intelektual.
BAB 2 : TEORI EKONOMI KLASIK DAN NEO-KLASIK
Dalam bab ini dibahas tentang teori-teori dari klasik hingga neo marxis tentang ekonomi. Dimana dalam ekonomi ini akan dibahas secara terpisah dari berbagai ekonomi yang ada. Terdapat beberapa tokoh yang berpengaruh dalam teori ekonomi dimasukan dalam bab ini misalkan, Inggris-Thomas Hobbes (1588-1679), John Locke (1632-1704), David Hume (1711-1776). Dimana dalam teori-teori dapat digunakan sebagai ukuran untuk sebuah pembangunan yang ada dalam sebuah negara. Yang mana juga tidak lupa dalam bab ini dimasukan beberapa pembangun ekonomi seperti adam smith, david ricardo dll. Didalam bab ini diceritakan tentang berbagai pandangan-pandangan yang logis serta membangun dari adam smith dimana dia menjadi bapak ekonomi eropa bahkan dunia. Perilaku-perilaku ekonomi juga di sebutkan dalam bab ini guna untuk memberikan pandangan yang bebas serta tidak mempunyai ke subjekan tersendiri. Kemudian dalam bab ini dilanjutkan kepada david richardo, untuk menciptakan pengetahuan tentang pembangunan ekonomi. Selanjutnya beberapa tokoh-tokoh juga disebutkan dalam bab ini, yang tidak lupa sebagai sebuah bentuk dari pendekatan yang lebih rasional dan membangun tentunya. Dimana dalam hal ini smith hanya mengulang perkataan dari john locke, untuk memberikan sebuah gambaran tentang pembangunan. Dan juga untuk membentuk hal ini kritik tentang neo klasik juga di berikan untuk menciptakan pembangunan yang terarah serta pembangunan dan pertumbuhan ekonomi yang mensejahterakan bagi semuanya. Dalam hal ini memberikan skeptisme dari sang kapitalis dan juga sebagai alat untuk menunjukan arah dari pembangunan tersebut.
Yang mana dalam bab ini memberikan gambaran tentang peningkatan-peningkatan ekonomi berasal dari lembaga pendidikan ekonomi politik. Dalam perkembangan ekonomi politik yang mampu memberikan konstribusi kepada pembangunan. Ekonomi politik menjadi bagian bahasa yang paling di kenal dimasa kini. Yakni sejak tumbuhnya neoekonomi yang tumbuh sejalan dengan adanya revolusi industri yang terjadi di berbagai negara serta berbagai belahan dunia. Kemudian hal ini dikritik sebagai sebuah bentuk dari homo economicus yang mana dalam melihat ini harus dikaji melalui sosiologi, psikologi, dan antropologi. Dimana sifat dari homo economicus ini aadalah bentuk dari awal tumbuhnya kapitalisme serta lainnya.
BAB III : DARI EKONOMI KEYNESIAN KE LIBERALISME
Kemudian konsep-konsep diatas dibahas kembali oleh sekolah yang berada di jerman. Salah satunya dalah schumpter dimana dia melihat ekonomi merupakan sebuah alat sebagai penghancuran kreatifitas. Dimana dalam bab ini memberikan sebuah pandangan yang lebih strukturalis jika melihat sebuah perkembangan pembangunan yang ada di masa-masa abab 20 dan abab 21. Pandangan-pandangan dari keynesian membuat sebuah pandangan baru tentang hal ini.
Dimana dalam bab ini juga memberikan gambaran sebuah demokrasi sosial yang bisa dipakai di seluruh dunia. Pengaggum demokrasi yang memberikan pembangunan yang lebih demokratis dan memberikan sebuah kebebasan tersendiri kepada pemegang pembangunan tersebut. Ekonomi pembangunan yang baik akan menimbulkan sebuah ekonomi pasar yang bisa diambil serta kemajuan ekonomi yang diberikan kepada masyarakat luas tentunya, untuk itu perlunya pembangunan ekonomi adalah bentuk dari sebuah proses yang terjadi dalam ekonomi itu sendiri. Sehingga muncul liberalisme yang ada dalam setiap masyarakat.

Pada dasarnya neoliberalisme di pakai oleh milton friedman dalam memandang masyarakat amerika. Kemudian hal ini berkembang pada von hayek dan von mises dalam mengambil teori-teori dalam pengembangan ekonomi yang neoliberalis. Sebenarnya dalam ekonomi liberalis tidak lepas dari pengaruh Bank Dunia yakni PBB. Dimana dalam bank dunia ini diberikan sebuah keputusan-keputusan ekonomi untuk semua negara agar ekonomi dunia menjadi seimbang. Namun keseimbangan ekonomi dunia malah semakin surut dengan adanya bank dunia ini yang di dalamnya terdapat IMF. Kepada imf ini mereka negara-negara yang kurang mampu di berikan pinjaman atau hutang sebagai bentuk dari kebijakan pembangunan yang ada dalam sebuah negara ini. Namun hal ini lah yang menjadi sebuah boomerang yang terjadi dalam sebuah negara. Dimana mereka malah menciptakan negara yang miskin menjadi negara yang sangat miskin sekali. Karena banyak hutang yang tidak bisa di bayarkan kepada bank dunia ini. 

Untuk mendapatkan ebooknya silakan download ebook dengan langsung klik pada gambar download

Tidak ada komentar:

Posting Komentar